Jumat, 07 Oktober 2022

Literasi Digital : Bijak Menggunakan Media Sosial

Tanggal kegiatan: 06 Oktober 2022 - 06 Oktober 2022

Kegiatan

Dewasa ini Literasi Digital adalah salah satu isu yang ramai digalakan. Literasi Digital diperlukan dalam era globalisasi yang bergerak cepat menghasilkan gelombang informasi yang deras. Pada prinsipnya pemahaman Literasi Digital ini penting sebagai kontrol pengguna dalam memanfaatkan kecanggihan teknologi dan kemudahan mendapat informasi. Sosial media contohnya menjadi hal yang nyaris tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan. utamanya pada anak-anak muda dalam rentang usia 15-24 tahun. Hal ini tentunya menjadi hal yang bagus saat anak-anak ini terbekali dengan Edukasi Literasi Digital agar dapat memanfaatkan sosial media dengan bijak. Melalui media sosial, anak-anak ini mampu menjadi agen penggerak perubahan melalui suara mereka yang di sampaikan melalui sosial media. Ibaratnya sosial media sebagai pisau yang tajam yang harus dimanfaatkan dengan baik sehingga dapat membawa manfaat dan tidak melukai. Yayasan Teman Kita pada Kamis, 6 Oktober 2022 membuat Seminar dengan tajuk ''Bijak Menggunakan Media Sosial" dalam kegiatan ini Yayasan Teman Kita dipercaya sebagai perwakilan pihak Pertamina Hulu Sanga-Sanga (PHSS) dalam acara Serah Terima Gedung Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja dii Sanipah yang di hadiri oleh 13 pelajar sebagai peserta. Dalam kegiatan ini Yayasan Teman Kita bersama PHSS membawafokus tujuan yaitu untuk meningkatkan kepedulian pemuda dan kemampuan berpikir kritis terhadap isu yang terjadi di sekitar serta meningkatkan keterampilan literasi digital pemuda. Rinnelya Agustien (Ketua TBM Pena dan Buku) hadir memberikan materi mengenai ''Beropini di Media Sosial" mengingat kebebasan pengguna sosial dalam beropini dan berpendapat seringkali tidak memperhatikan etika dalam penyampaiannya. Oleh karena itu topik ini diangkat dan di bahas bersama dalam seminar yang berdurasi kurang lebih tiga jam tersebut. Lalu Rendy Wirawan (Direktur Yayasan Teman Kita Balikpapan) juga hadir membawakan materi mengenai "Literasi Digital Tanpa Hoax" untuk merespon dan memberikan edukasi mengenai informasi hoax yang ramai beredar dalam dunia digital. Melalui seminar ini diharapkan seluruh peserta dapat semakin teredukasi mengenai Literasi Digital sehingga dapat memanfaatkan sosial media menjadi wadah berekspresi dan berpendapat baik, terhindar dari informasi hoax dan provokatif serta selalu mengedepankan pikiran yang kritis dan logis dalam mengelola dan menggunakan informasi yang di dapat dari sosial media.